Friday, May 17, 2013

Permainan Anak Bayi Untuk Pertumbuhan Kecerdasan Otak


Kebahagian seorang Ibu adalah ketika dia menimang untuk pertama kali anak yang telah dilahirkannya. Setelah selamat dari mempertaruhkan nyawa, dan kemudian melihat sang buah hati juga selamat, sehat tak kurang satu apapun, kebahagian Ibu akan berlipat ganda. Bagaimana dengan Ayah, Kakek atau Nenek? Dalam konteks ini tentu mereka akan merasakan hal yang sama.

Kegembiraan, kebahagiaan seorang Kakek adalah saat dia masih mampu menimang dan menggendong cucunya yang mungil dan lucu. Coba kita bayangkan, seorang makhluk mungil yang imut berada dalam dekapan gendongan kita, dia mungkin saja menangis tanpa sebab yang kita ketahui, atau kemdian terkekeh melihat kita yang selalu teresenyum ke wajah bersihnya.  Saya yakin, meski anda belum pernah mengalaminya, tapi jika berhasil membayangkan  bayi mungil tersebut seolah ada, anda akan ikut merasakan kegembiraan itu.

Sebagai orang tua kita mungkin telah belajar dari pengalaman, dari ingatan orang tua kita sendiri dahulu saat merawat adik – adik kita, atau dari orang – orang di sekitar kita bagaimana mereka merawat seorang bayi yang baru lahir, berusia satu bulan atau dua bulan. Jika pengalaman itu belum cukup, kita bisa berkonsultasi dengan dokter atau mencari referensi di buku buku perawatan bayi untuk memuaskan keinginan kita memberikan yang terbaik pada buah hati kita.  Melalui tulisan sederhana di blog ini, saya ingin berbagi kebahagiaan dengan semua pembaca tentang bagaimana memberikan permainan anak bayi sejak anak kita melihat dunia luas ini untuk pertama kalinya, usia satu bulan hingga dia berusia 12 bulan.

Orang tua, dalam hal ini lebih sering Ibu, pada umumnya akan memperlakukan bayinya dengan cara yang sama; menyusui, menggendong, mengayun, memeluk , mencium menyanyikan lagu atau mengajak bercanda. Sebenarnya tak ada yang aneh kan? Karena kita semua memang melakukannya. Tapi meski kita melakukannya,  apakah kita tahu kalau apa yang kita lakukan tadi sebenarnya adalah sebuah permainan yang telah merangsang  pertumbuhan otak bayi? Tak banyak diantara kita yang tahu kan?

Ketika bayi telah berumur tiga bulan, otak bayi telah membentuk 1000 triliun koneksi. Sebagian sel – sel otak yang disebut neuron tersebut telah terpaut kuat dengan sel – sel lain sebelum bayi dilahirkan. Neuron tersebutlah yang menendalikan denyut jantung, pernapasan, reflex bayi, serta fungsi penting lain untuk pertahanan. Dan barulah rangkaian otak yang lain menunggu untuk diproses. Koneksi satu sama lain yang dirangkai oleh neuron dinamakan sinapsis.  Sementara berbagai bagian otak berkembang dengan kecepatan yang berbeda. Satu penelitian menujukkan bahwa  periode puncak produksi sinapsis terjadi  sejak masa kelahiran hingga usia 10 tahun.

No comments:

Post a Comment